Hi...sobat, berjumpa kembali dengan postingan kami yang berjudul motif bungga. Di dalam Dunia seni Batik kita di tuntut untuk memiliki kreasi dan inovasi yang kreatif, dan yang tidak kalah penting juga di dalam pembuataannya di butuhkan pengalaman guna mencampur warna-warna, motif baru, sehingga para pelanggan merasa tertarik dan tidak bosan dengan hanya melihat motif dan warna yang itu-itu saja.
MOTIF BUNGGA
Motif Bungga diatas tersebut merupakan batik colet yang menggunakan print malam. Sedangkan untuk warnanya memakai jenis Remasol, mengapa demikian? karena jenis remasol ini, mudah di dapat dan terbaik untuk jenis warna yang di tuangkan pada kain jenis Rayon. Walaupun demikian dalam perpaduan warna kita harus mempunyai keahlian tersendiri, dan tidak bisa untuk asal-asalan, kenapa? Karena tentu Semua ada porsi dan takarannya. Bila sobat ingin mengetahui tentang perpaduan warnanya, silahkan meluncur di sini→ Belajar Mengenal dan Mencampur Warna.
Begitu juga dengan Batik colet, sesuai perkembangan dan permintaan tentu sebagai pemilik produk di tuntut untuk selalu melihat celah guna meningkatkan produksi dan persaingan dalam segi desain, warna, hasil produksi dan ha*ga. Nah...di sinilah tantangan terberat sebagai pembatik colet. Di mana segala kebutuhan akan kain, ob*t, dan lainnya semakin mahal, sedangkan para produsen selalu meminta dengan ha*ga yang murah.
Sedang Untuk permintaan batik colet ini yang dominan berasal dari Prancis, Jepang, Autralia, dan untuk permintaan lokal sendiri berasal dari Jakarta. Dalam hal ini mereka mempergunakan motif-motif batik colet ini sebagai bahan mode pakaian baik untuk wanita, pria, dan anak-anak. Selain sebagai mode pakaian tentu saja batik colet ini bisa di pergunakan sebagai sarong pantai.
Demikianlah informasi tentang motif bungga dari batik colet, jika sobat memiliki pertanyaan yang berhubungan dengan topik ini, kami persilahkan untuk memberikan komentarnya. Dan tidak lupa kami ucapkan terima kasih atas kunjungan sobat ke blog sederhana ini. #Salam batik
MOTIF BUNGGA
Motif Bungga diatas tersebut merupakan batik colet yang menggunakan print malam. Sedangkan untuk warnanya memakai jenis Remasol, mengapa demikian? karena jenis remasol ini, mudah di dapat dan terbaik untuk jenis warna yang di tuangkan pada kain jenis Rayon. Walaupun demikian dalam perpaduan warna kita harus mempunyai keahlian tersendiri, dan tidak bisa untuk asal-asalan, kenapa? Karena tentu Semua ada porsi dan takarannya. Bila sobat ingin mengetahui tentang perpaduan warnanya, silahkan meluncur di sini→ Belajar Mengenal dan Mencampur Warna.
Begitu juga dengan Batik colet, sesuai perkembangan dan permintaan tentu sebagai pemilik produk di tuntut untuk selalu melihat celah guna meningkatkan produksi dan persaingan dalam segi desain, warna, hasil produksi dan ha*ga. Nah...di sinilah tantangan terberat sebagai pembatik colet. Di mana segala kebutuhan akan kain, ob*t, dan lainnya semakin mahal, sedangkan para produsen selalu meminta dengan ha*ga yang murah.
Sedang Untuk permintaan batik colet ini yang dominan berasal dari Prancis, Jepang, Autralia, dan untuk permintaan lokal sendiri berasal dari Jakarta. Dalam hal ini mereka mempergunakan motif-motif batik colet ini sebagai bahan mode pakaian baik untuk wanita, pria, dan anak-anak. Selain sebagai mode pakaian tentu saja batik colet ini bisa di pergunakan sebagai sarong pantai.
Demikianlah informasi tentang motif bungga dari batik colet, jika sobat memiliki pertanyaan yang berhubungan dengan topik ini, kami persilahkan untuk memberikan komentarnya. Dan tidak lupa kami ucapkan terima kasih atas kunjungan sobat ke blog sederhana ini. #Salam batik
Comments
Post a Comment